SEMIOTIKA RIFFATERRE PUISI “BUNDA PADI” KARYA AL IMAN DAN RELEVANSINYA DALAM PEMBELAJARAN SASTRA

Authors

  • Aan Hasanah Universitas Suryakancana

DOI:

https://doi.org/10.22460/semantik.v7i2.p%25p

Keywords:

semiotika, heuristik, heurmenitik, pembelajaran sastra

Abstract

Era globalisasi yang menuntut manusia untuk serbamodern, membuat nilai-nilai kearifan lokal terancam akan tergerus zaman, kecuali jika ada upaya untuk melestarikannya. Salah satu cara mengenalkan dan melestarikan budaya adalah dengan memperkaya bahan bacaan dengan muatan kearifan lokal, termasuk sastra berupa puisi. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan kajian semiotik puisi Bunda Padi dan relevansinya dalam pembelajaran sastra dengan kearifan lokal. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Dalam kajian semiotik puisi Bunda Padi dikaji dengan pembacaan hermeneutik. Berdasarkan hasil pembacaan tersebut, puisi Bunda Padi karya Al Iman ini berbicara mengenai keprihatinan terhadap kemajuan peradaban yang membuat beberapa dampak negatif, salah satunya adalah lahan pertanian yang mulai dijadikan lahan untuk bangunan-bangunan, pabrik-pabrik, dan industri. Pada bait pertama, menggambarkan keindahan pesawahan dengan sistem sengkedan atau undakan dan kegalauan petani; bait kedua menggambarkan pergantian musim dan hama; bait ketiga menggambarkan musim panen yang dinanti petani; bait keempat penyair mengaitkan padi dengan mitos Dewi Sri, dan sindiran pada para penguasa; bait kelima berisi kesedihan petani karena lahan tergusur dan didirikan pabrik; bait keenam berisi renungan dan kritik sosial pada pemerintah. Kajian semiotik puisi Bunda Padi ini relevan dengan pembelajaran sastra di SMA.  

References

Aminuddin.(2009). Pengantar Apresiasi Sastra. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Angeline, Mia. (2015). “Mitos dan Budayaâ€, Jurnal Humaniora, Vol. 6 No.2 hlm 190-200.

Asriningsari, Ambarini dan Nazla Maharani Umaya. 2012. Semiotika Teori dan Aplikasi Pada Karya Sastra. Semarang: FKIP PGRI Semarang Press.

Damono, Sapardi Djoko. (1993). Pengembangan Sastra Melalui Penerjemahan. Makalah Kongres Bahasa Indonesia VI. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Emzir, Saiful Rohman. 2015. Teori dan Pengajaran Sastra. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Nurgiyantoro. (2002). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pradopo, Rachmat Djoko. 2007. Pengkajian Puisi Analisis Strata Norma dan Analisis Struktural dan Semiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Raco, J.R. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya. Jakarta: PT Gramedia Widia Sarana Indonesia.

Published

2018-12-21