IMPROVING CHILDREN’S EARLY LITERACY SKILL USING MAHARAJA CIRCLE MEDIA
DOI:
https://doi.org/10.22460/empowerment.v11i2.2783Keywords:
Early literacy, media, Maharaja’s circleAbstract
Abstract The main objective of this study would be to explain how early literacy learning is implemented for early childhood children aged 5-6 years through the meharaja’s circle media. By arranging cards and mattresses in pictorial circles, the maharaja’s circle media introduces syllables to form words. In media circles, the maharaja begins by singing the sounds of the syllables on the maharaja’s card to the child after he or she has memorized and grasped the concept of syllable sounds, and then plays with the maharaja’s circle mat. The method of research is qualitative descriptive. Observation, interviewing, and documentation were used to collect data. The data analysis technique employed in this study was data reduction and visualization. This study established the value of using the maharaja’s circle media for early literacy learning in early childhood. The findings of this study are expected to aid educators in the development of early childhood literacy skills through the use of exciting and fun media from the maharaja's circle. Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan implementasi pembelajaran keaksaraan awal anak usia dini usia 5-6 tahun dengan menggunakan media lingkaran maharaja. Media lingkaran maharaja adalah media untuk mengenalkan suku kata hingga membentuk kata dengan mengguanakan kartu dan matras yang berbentuk lingkaran bergambar. Dalam penggunaan media lingkaran maharaja diawali dengan mengenalkan bunyi suku kata pada kartu maharaja melalui bernyanyi, setelah anak hafal dan faham akan konsep bunyi suku kata, dilanjutkan dengan bermain menggunakan matras lingkaran maharaja. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data dan display data. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa media lingkaran maharaja layak digunakan untuk pembelajaran keaksaraan awal pada anak usia dini. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pendidik dalam mengembangkan kemampuan keaksaraan awal anak usia dini yaitu dengan menggunakan media lingkaran maharaja yang seru dan menyenangkan.References
Aisyah, R., & Khotimah, N. (2003). Pengembangan Alat Permaianan Edukatif JUMOFAN (Jumanji Modifikasi Fantasi) Untuk Meningkatkan Kemampuan Keaksaraan Awal Anak Usia 4-5 Tahun Rizka Aisyah.
Aminah, Nurhayati, S., & Komala. (2021). Implementasi Literasi Dini Melalui Permainan Arisan Huruf Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ceria 4(1), 38–47.
Guslinda, & Kurnia, R. (2018). Media Pembelajaran Anak Usia Dini. In Media Pembelajaran.
Mariyah, Aprinastuti, & Anggadewi. (2017). Pengembangan alat peraga untuk meningkatkan kemampuan belajar matematika pada anak dengan ADHD. Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia Dengan Tema Peran Psikologi Perkembangan Dalam Penumbuhan Humanitas Pada Era Digital, 5(2), 240–250.
Nuraeni, L. (2015). Pemerolehan Morfologi (Verba) Pada Anak Usia 3, 4 Dan 5 Tahun (Suatu Kajian Neuro Psikolinguistik). Tunas Siliwangi 1(1), 13–30.
Septiadiningsih, R., Eti Rohaety, E., & Nuraeni, L. (2019). Penerapan Metode Bermain Anak Usia Dini Pada Kelompok B untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Permulaan di TK Al-Falah. Jurnal Ceria 2(3), 84-91
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian. Bandung; Alfabeta.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung; Alfabeta
Wartomo. (2017). Membangun Budaya Literasi Sebagai Upaya Optimalisasi Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini. Prosiding Seminar Nasional PGSD Universitas PGRI Yogyakarta.
Yudiwinata, H. P., & Handoyo, P. (2014). Permainan Tradisional dalam Budaya dan Perkembangan Anak. Jurnal Paradigma 2(3), 1–5.
Zaini, A. (2019). Bermain sebagai Metode Pembelajaran bagi Anak Usia Dini. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 3(1), 118. https://doi.org/10.21043/thufula.v3i1.4656
Downloads
Published
Issue
Section
License
The author is responsible for acquiring the permission(s) to reproduce any copyrighted figures, tables, data, or text that are being used in the submitted paper. Authors should note that text quotations of more than 250 words from a published or copyrighted work will require grant of permission from the original publisher to reprint. The written permission letter(s) must be submitted together with the manuscript.
The copyright of the accepted article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.