Faktor Motivasi Dan Sosial Emosial Anak Usia Dini Dalam Belajar Al Qur’an Pada Program Tahfidz Balita Dan Anak

Authors

  • Nur Latifah Institut Agama Islam Negeri Samarinda
  • Mohammad Salehudin Institut Agama Islam Negeri Samarinda http://orcid.org/0000-0002-0279-9819
  • Denok Lailatin Komariah Institut Agama Islam Negeri Samarinda
  • Nur Eka Rizky Aminda Institut Agama Islam Negeri Samarinda
  • Yani Yani Institut Agama Islam Negeri Samarinda dan KB Belia Binuang Kecamatan Sepaku PPU
  • Pratiwi Hidayati Institut Agama Islam Negeri Samarinda dan KB/TK Selyca Islamic School Samarinda
  • Aisyah Aisyah Institut Agama Islam Negeri Samarinda dan TK Alam Baiturrahman, Bontang
  • Sri Yatun nstitut Agama Islam Negeri Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.22460/ts.v7i2p70-77.2417

Abstract

The purpose of this study was to know the motivational and social emotional factors of early childhood in learning al quran in the tahfidz program for toddlers and children. Research using a descriptive quantitative approach with open interviews, the key questions in the interview are what are the motivational factors for AUD to learn and how is the social emotional AUD in Learning Al-Qur'an in the Toddlers and Children Tahfidz Program. The informants in this study were the head of the TPA, the teacher and five AUD / Toddler parents studying at the Research Place. The research was conducted at TPA Asyaturrohmah Sangatta, East Kutai. Analysis using Miles & Huberman, the results of the research for toddlers to memorize the Koran with the method from one verse are cut off a word, repeated, one word up to 5 times, motivation to learn with a motivational strategy to encourage children to participate in memorizing, motivation from outside given by teachers and parents, family and community, and motivation from within children to like to learn to memorize because it is stimulated by their world activities such as drawing before memorizing begins. The children's social emotional is grown with a condition given how to make friends and socialize well, the children help each other and help in class activities, so that the children are able to have a good social spirit with the hope that the children will continue to develop with the knowledge and experience that originally came from this TPA.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi dan sosial emosional anak usia dini dalam belajar al qur’an pada program tahfidz balita dan anak. Penelitian dengan menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan wawancara terbuka, pertanyaan kunci adalah Apakah faktor motivasi pada AUD untuk belajar dan Bagaimana sosial emosional AUD dalam belajar al-Qur’an pada program tahfidz balita dan anak. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala TPA, Guru dan lima Orang Tua AUD/ Balita yang belajar di Tempat Penelitian. Penelitian dilaksanakan di TPA Asyaturrohmah Sangatta Kutai Timur. Analisis menggunakan Miles & Huberman, Hasil penelitian balita menghafal al-Qur’an dengan metodenya dari satu ayat dipenggal perkata, diulang-ulang, satu kata itu sampai 5 kali, motivasi belajar dengan strategi motivasi untuk mendorong agar anak mau ikut menghafal, motivasi dari luar diberikan guru dan orang tua, keluarga dan masyarakat, dan motivasi dari dalam anak senang belajar menghafal karena dirangsang dengan aktivitas dunia mereka seperti menggambar sebelum kegiatan menghafal dimulai. Sosial emosional anak ditumbuhkan dengan sebuah kondisi diberikan cara berteman dan bersosial dengan baik, anak saling menolong dan membantu dalam aktivitas kelas, agar anak mampu memiliki jiwa sosial yang baik dengan harapan anak terus berkembang dengan pengetahuan dan pengalaman yang awalnya berasal dari tempat TPA ini.

References

Abu, M. (2018). Pembelajaran Tahfidz Alquran pada Anak Usia Dini. IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam, 1(02), 188–198. https://doi.org/10.37542/iq.v1i02.15

Aisyah, Salehudin, M., Yatun, S., Yani, Komariah, D. L., Aminda, N. E. R., Hidayati, P., & Latifah, N. (2021). Persepsi orang tua dalam pendidikan karakter anak usia dini pada pembelajaran online di masa pandemi covid-19. PEDAGOGI: Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 60–75.

Ajeng, Akhmad. Syahid, W. (2019). Tren Program Tahfidz Al-Qur’an Sebagai Metode Pendidikan Anak. Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(1), 87–96. https://doi.org/10.32332/elementary.v5i1.1389

Aprianti, E., & Nurunnisa, R. (2020). Meningkatkan Interaksi Sosial Anak Usia Dini Melalui Program Pembiasaan Belajar Di Rumah Berbantuan Media Sosial Di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Tunas Siliwangi, 6(2), 111–118.

Atikah, N. U. R. (2019). Peran orang tua untuk meningkatkan motivasi anak dalam belajar membaca al- qur’an di tpq baitussalam desa babalan lor bojong pekalongan.

Awwaliya, Syahrul Ismet, M. L. (2019). Metode Menghafal Alquran Pada Anak Usia Dini di Tahfidz Center Darul Hufadz kota Padang. Aulad : Journal on Early Childhood, 2(2), 8–14. https://doi.org/10.31004/aulad.v2i2.30

Bahruddin, A., & Mujahidin, E. (2018). Metode Tahfizh Al-Qur`an untuk Anak-Anak pada Pesantren Yanbu’ul Qur’an Kudus Jawa Tengah. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 6(2), 195. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v6i2.1062

Cahyani, A., Listiana, I. D., & Larasati, S. P. D. (2020). Motivasi Belajar Siswa SMA pada Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19. IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam, 3(01), 123–140. https://doi.org/10.37542/iq.v3i01.57

Cahyaningrum, E. S., Sudaryanti, S., & Purwanto, N. A. (2017). Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. Jurnal Pendidikan Anak, 6(2), 203–213. https://doi.org/10.21831/jpa.v6i2.17707

Creswell, J. W. (2012). Educational Research; Planning, Conduction and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Pearson Education. Inc.

Dewi, A. R. T., Mayasarokh, M., & Gustiana, E. (2020). Perilaku Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Golden Age, Universitas Hamzanwadi, 04(1), 181–190. http://www.e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/jga/article/view/2233

Fitri, A. (2018). Pendidikan Karakter Prespektif Al-Quran Hadits. TA’LIM : Jurnal Studi Pendidikan Islam, 1(2), 258–287.

Hidayah, A. (2018). Metode Tahfidz Al-Qur’an Untuk Anak Usia Dini (Kajian Atas Buku Rahasia Sukses 3 Hafizh Quran Cilik Mengguncang Dunia). Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Dan Hadis, 18(1), 51. https://doi.org/10.14421/qh.2017.1801-04

Islamiah, F., Fridani, L., & Supena, A. (2019). Konsep Pendidikan Hafidz Qur’an pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 30. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.132

Ismiatun, A. N. (2020). Studi Komparatif Perkembangan Sosial Anak Usia 5-6 Tahun di Desa dan Kota. Jurnal Tunas Siliwangi, 6(2), 8–12.

Mardhiyah, A. N., & Imran, A. I. (2019). Motivasi Menghafal Al-Qur’an pada Anak melalui Komunikasi Interpersonal. Nyimak: Journal of Communication, 3(2), 97. https://doi.org/10.31000/nyimak.v3i2.1204

Mayer, R. E. (2014). Incorporating motivation into multimedia learning. Learning and Instruction, 29, 171–173.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis Data Kualitatif. UI Press.

Muhiyatul, H. (2017). Pembelajaran Al-Qur’an di Pesantren Tahfidz Khusus Anak Al-Azka, Cisauk Tangerang, Banten. Proceeding of The 2nd Annual Conference on Islamic Early Childhood Education, Volume. 2. Agustus., 2(August), 207–216.

Mukhlis, A., & Mbelo, F. H. (2019). Analisis Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini pada Permainan Tradisional. Preschool (Jurnal Perkembangan Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 11–28. http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/preschool/article/view/8172

Nuraeni, L., & Nurunnisa, R. (2020). Efektivitas Program Pembelajaran Ramah Anak Dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial. Jurnal Tunas Siliwangi, Vol.6 No.1(1), 6–15.

Nurhayati, E. (2016). Penanaman Nilai-Nilai Keislaman Bagi Anak Usia Dini. Awlady :Jurnal Pendidikan Anak, 02(02), 1.

Nurianna, & Nurhafizah. (2020). Peran Orangtua Terhadap Motivasi Anak Dalam Belajar Al-Quran di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Program Studi PGRA, 6(1), 18–26.

Nurmalitasari, F. (2015). Perkembangan Sosial Emosi pada Anak Usia Prasekolah. Buletin Psikologi, 23(2), 103–111. https://doi.org/10.22146/bpsi.10567

Patton, M. Q. (2009). Metode Evaluasi Kualitatif. Pustaka Pelajar.

Radliya, N. R., Apriliya, S., & Zakiyyah, T. R. (2017). Pengaruh Penggunaan Gawai Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Paud Agapedia, 1(1), 1–12. https://doi.org/10.17509/jpa.v1i1.7148

Rakhman, A., & Alam, S. K. (2020). Implementasi Pembelajaran Jarak Jauh dalam Meningkatkan Life Skill pada Anak Usia Dini. Jurnal Tunas Siliwangi, 6(2), 1–9. http://e-journal.stkipsiliwangi.ac.id/index.php/tunas-siliwangi/article/view/2063

Salehudin, M., Nurbayani, E., & Toba, R. (2020). User Experience (Ux) of Multimedia; Program of Auto Play Media Studio for Teacher Professional Education (Ppg). Abjadia, 5(2), 111–121. https://doi.org/10.18860/abj.v5i2.8722

Sarinastitin, E. (2019). Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Lonto Leok Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 95–102.

Saudah. (2020). Pemanfaatan Media Pembelajaran Untuk Mengembangkan Kemampuan Membaca Tahap Dasar Di Ra Al-Muslimun Palangka Raya. Jurnal Tunas Siliwangi, 6(2), 79–86.

Susianti, C. (2016). Efektivitas Metode Talaqqi Dalam Meningkatkan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an Anak Usia Dini. Tunas Siliwangi Halaman, 2(1), 1–19.

Yatun, S., Salehudin, M., Komariah, D. L., Aminda, N. E. R., Hidayati, P., Latifah, N., Aisyah, & Yani. (2020). Persepsi Orang Tua dan Guru dalam Menanamkan Disiplin Anak Usia Dini pada Pembelajaran Online. Jurnal Ilmiah Potensia, 6(1), 1–10.

Yuni, R. (2019). Metode Pembelajaran Hafalan Surat-Surat Pendek pada Anak Usia Dini RA Full Day Se-Kabupaten Bantul. Al-Athfal : Jurnal Pendidikan Anak, 5(1), 101–116. https://doi.org/10.14421/al-athfal.2019.51-07

Published

2022-04-20