NILAI-NILAI DIDAKTIS DALAM NOVEL BURUNG-BURUNG KECIL KARYA KEMBANGMANGGIS
DOI:
https://doi.org/10.22460/semantik.v9i1.p41-50Kata Kunci:
Nilai didaktis, Novel Burung-Burung KecilAbstrak
Novel Burung-Burung Kecil karya Kembangmanggis menceritakan tokoh anak jalanan yang mencari kebaikan diri di rumah asuh. Ibu asuh yang membawa kehangatan untuk pencarian diri merupakan jalan awal untuk memperbaiki diri. Metode yang dipakai adalah deskripsi kualitatif. Memaparkan temuan nilai didaktis dalam novel ini, menandai, mengklasifikasikan, dan menyimpulkan nilai-nilai didaktis dengan berpedoman pada kedidaktisan karya. Nilai-nilai Pendidikan karakter muncul pada novel ini seperti nilai integritas moral, nilai mandiri, nilai gotong royong, dan nilai religius. Penggunaan diksi yang sederhana, membuat novel ini mudah dipahami dalam sekali baca sehingga mampu dijadikan bahan ajar di sekolah menengah karena fenomena yang diangkat pun begitu dekat pada keseharian fenomena sosial, yaitu kehidupan anak-anak di jalanan. Pembaca dibawa untuk menemukan dimensi pesan nilai-nilai kedidaktisan dalam tokoh Ibu dan Eges beserta kawan-kawannya.Referensi
Abrams, M.H. 1999. A Glossary of Literary Terms. New York: Holt, Rinehart & Winston.
Erlinda, Nofasari, Sumiyadi, dan Ninit Alfianika. (2018). “Pengkajian Sastra Didaktis Novel Bidadari Bermata Bening karya Habiburrahman El Shirazyâ€, Prosiding: Seminar Internasional Riksa Bahasa XII (hlm.471-480). Bandung: Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia SPs UPI Gedung Pascasarjana.
Kembangmanggis. 2018. Burung-Burung Kecil. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Marlina. (2013). “Novel Negeri 5 Menara: Sebuah Tinjauan Didaktisâ€. Jurnal Madah. Volume 4 Nomor 2 Edisi Oktober 2013. Hlm. 149-162.
Noor, Rohinah M.. (2011). Pendidikan Karakter berbasis Sastra. Jogjakarta : Ar-Ruzz Media.
Sumiyadi. (2014). Pengkajian Sastra dan Film Adaptasinya sebagai Bahan Peningkatan Kompetensi Guru Bahasa Indonesia. Garut: STKIP.
Sumiyadi. (2016). “Memperkukuh Jati Diri Bangsa melalui Sastra Didaktisâ€. Dalam Endang, dkk (penyunting), Prosiding: Seminar Nasional dan Kongres Ke-3 Ikatan Pengajar Bahasa Indonesia (IPBI) (hlm. 72-82). Cirebon: FKIP Unswagati Press.
Sundana, Lina, Andoyo Sastromiharjo, dan Sumiyadi. (2018). “Sastra Didaktis dalam Pembelajaran Apresiasi Sastraâ€, Prosiding: Seminar Internasional Riksa Bahasa XII (hlm. 1085-1093). Bandung: Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia SPs UPI Gedung Pascasarjana.
Teeuw, A. (2003).Sastra dan Ilmu Sastra: Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya.
Tim Penyusun. (2018). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.