Analisis Pertahanan Diri Tokoh Utama dalam Novel Lembata Karya F.Rahardi
DOI:
https://doi.org/10.22460/semantik.v13i1.p71-86Kata Kunci:
Self-Defense, Conflict, NovelAbstrak
Psikologi dan sastra memiliki objek kajian yang sama yaitu keduanya membicarakan mengenai manusia beserta kehidupannya. Manusia hidup tidak luput dari konflik yang menyelimutinya. Konflik tersebut mengharuskan individu untuk melakukan yang namanya pertahanan diri. Karya sastra hadir sebagai bentuk tiruan dari realita kehidupan nyata yang dimodifikasi oleh pengarang melalui proses kreatif dan imajinatif. Tujuan dari penelitian ini yakni 1) mengidentifikasi bentuk pertahanan diri tokoh utama pada novel Lembata karya F.Rahardi 2) mengidentifikasi konflik yang dialami tokoh utama dalam novel. Jenis penelitian ini yakni kualitatif dengan metode deskriptif. Pendekatan yang digunakan psikologi sastra. Data penelitian berupa kutipan cerita berbentuk kalimat atau paragraph yang menunjukkan bentuk pertahanan diri. Sumber data penelitian yaitu Novel Lembata karya F.Rahardi dan pengumpulan data dilakukan dengan membaca dan memahami isi Novel Lembata, pengumpulan data yang berhubungan dengan pertahanan diri, dan mengelompokkan data yang telah dikumpulkan. Hasil penelitian ini ditemukan a) bentuk pertahanan dalam novel terdapat beberapa bentuk seperti represi, rasionalisasi, pengalihan, sublimasi. b) konflik yang dialami tokoh utama terdapat dua konflik yakni konflik internal dan eksternal. Kata Kunci: pertahanan diri, konflik, novelReferensi
Annisa, D. F., & Ifdil, I. (2016). Konsep kecemasan (anxiety) pada lanjut usia (lansia). Konselor, 5(2), 93. https://doi.org/10.24036/02016526480-0-00
Bala, A. (2022). Struktur intrinsik novel lembata karya F. Rahardi. Diglosia: Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia, 6(2).
Endraswara, S. (2008). Metode penelitian psikologi sastra: Teori, langkah dan penerapannya. Media Pressindo.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. 21(1).
Fakhria, M., & Setiowati, E. A. (2017). Motivasi berprestasi siswa ditinjau dari fasilitasi sosial dan ketakutan akan kegagalan. Psikohumaniora: Jurnal Penelitian Psikologi, 2(1), 29. https://doi.org/10.21580/pjpp.v2i1.1279
Ferrinadewi, E. (2008). Pengaruh threat emotion konsumen dan brand trust pada keputusan pembelian produk susu Anlene di Surabaya. Jurnal Kewirausahaan, 1(2).
Hendriani, W. (2018). Resiliensi psikologis sebuah pengatar (Edisi Pert). Prenada Media Group.
Hidayat, E. A. (2017). Iman di tengah penderitaan: suatu inspirasi teologis-biblis kristiani. MELINTAS, 32(3), 285. https://doi.org/10.26593/mel.v32i3.2695.285-308
Hilgard, E. R. (1953). Introduction to psychology.
Hutagalung, I. (2016). Disonansi kognitif pada perilaku seks pranikah. Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia, 1(2), 71. https://doi.org/10.25008/jkiski.v1i2.52
Kandar, K., & Iswanti, D. I. (2019). Faktor predisposisi dan prestipitasi pasien resiko perilaku kekerasan. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 2(3), 149. https://doi.org/10.32584/jikj.v2i3.226
Mariani, L., Yakob, M., & Hidayat, M. T. (2021). Analisis konflik dalam novel kura-kura berjanggut karya azhari aiyub. Jurnal Samudra Bahasa, 4(1), 1-10.
Martono, N., Rosa, H. T., & Azmin, G. G. (2015). Mekanisme pertahanan ego pada tokoh transgender dalam novel pasung jiwa karya Okky Madasari: Suatu kajian psikologi sastra. Arkhais - Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Indonesia, 7(2), 87. https://doi.org/10.21009/ARKHAIS.072.05
Minderop, A. (2010). Psikologi sastra: Karya, metode, teori, dan contoh kasus. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Moleong, L. J. (2013). Metodologi penelitian kualitatif (ketiga puluh). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Neisya, N., & Karindrati, K. (2022). Mekanisme pertahanan diri chris dalam film into the wild. Jurnal Ilmiah Psyche, 16(01), 61-74.
Nevid, J. S., Rathus, S. A., & Greene, B. (2005). Psikologi abnormal. Jakarta: Erlangga, 96–101.
Nugraha, A. D. (2020). Memahami kecemasan: perspektif psikologi Islam. IJIP : Indonesian Journal of Islamic Psychology, 2(1), 1–22. https://doi.org/10.18326/ijip.v2i1.1-22.
Orong, Y. (2012). Unsur dekonstruksi dan nilai pendidikan novel Lembata karya F. Rahardi. UNS (Sebelas Maret University).
Pemila, M. O. (2021). Analisis Konflik Tokoh dalam Novel Pak Guru Karya Awang Surya. Universitas Islam Riau.
Pradnyana, I. W. G., Artawan, G., & Sutama, I. M. (2019). Psikologi tokoh dalam novel Suti karya Sapardi Djoko Damono: Analisis psikologi sastra. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran, 3(3), 339-347.
Rahardi, F. (2008). Novel Lembata. Yogyakarta: Lamalera.
Rahmadiyanti, R. V. (2020). Tokoh Sari dalam novel perempuan bersampur merah karya intan andaru: Kajian psikoanalisis sigmund freud. Bapala, 7(3), 1-13.
Razali, R. (2020). Perilaku konsumen: Hedonisme dalam perspektif Islam consumer behavior: hedonism in islamic perspective. Jurnal JESKAPE, 4(1).
Rijali, A. (2019). Analisis data kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v17i33.2374
Rini, Y., Priyadi, T., & Salem, L. (2015). Analisis konflik eksternal dan internal tokoh utama dalam novel macan kertas karya budi anggoro. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 4(2).
Sari, D. E. & Mu’minin (2019). Mekanisme pertahanan tokoh utama dalam novel Mariposa karya Luluk H.F (kajian psikologi sastra). Sastranesia: Jurnal Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia.
Sehandi, Y. (2014). Mengenal 25 teori sastra. Yogyakarta: Ombak.
Septiananta, B. N. E. (2023). Memaknai cinta dan kehilangan melalui puisi “cinta yang agung” karya kahil gibran dengan pendekatan struktural. Jurnal Insan Pendidikan dan Sosial Humaniora, 1(1), 183-194.
Sitorus, B. (2019). Selibat dalam pandangan Kekristenan (Katolik). Majalah Ilmiah Methoda, 9(3), 112–117.
Situmorang, J. T. (2021). Via Dolorosa: Membawa Kemenangan-Tujuh Seruan Kemenangan Dari Kayu Salib. PBMR ANDI.
Srisayekti, W., & Setiady, D. A. (2015). Harga-diri (Self-esteem) terancam dan perilaku menghindar. Jurnal Psikologi, 42(2), 141. https://doi.org/10.22146/jpsi.7169
Sulastri, S. (2019). Konflik internal tokoh utama dalam novel hanum dan rangga karya hanum salsabiela rais dan rangga almahendra. Prasi: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajarannya, 14(02), 87-97.
Tarigan, H. G. (2000). Prinsip-prinsip dasar apresiasi sastra. Bandung: Angkasa.
Thobroni, M. (2008). Asyiknya prosa fiksi. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.
Tube, B. (2018). Kritik sosial dan nilai-nilai pendidikan novel Lembata karya F. Rahardi. PROLITERA: Jurnal penelitian pendidikan, bahasa, sastra, dan budaya, 1(1), 51–63.
Wijanarko, E., & Syafiq, M. (2017). Studi fenomenologi pengalaman penyesuaian diri mahasiswa papua di surabaya. Jurnal Psikologi Teori dan Terapan, 3(2), 79. https://doi.org/10.26740/jptt.v3n2.p79-92.
Wulandari, M., Dahlan, D., & Purwanti (2021). Mekanisme pertahanan diri tokoh-tokoh dalam Novel Magic Hour Karya Tissa Ts dan Stanley Meulen: Tinjauan psikologi sastra. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Seni, Sastra, dan Budaya. 5 (3). 554-566.
Zai, E. A. (2021). Pengakuan dosa dalam pandangan agama kristen protestan dan kristen katolik. Islam & Contemporary Issues, 1(1), 53–58.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The author is responsible for acquiring the permission(s) to reproduce any copyrighted figures, tables, data, or text that are being used in the submitted paper. Authors should note that text quotations of more than 250 words from a published or copyrighted work will require a grant of permission from the original publisher to reprint. The written permission letter(s) must be submitted together with the manuscript.