Multidimensi Kemiskinan dalam Cerpen “Gerobak” Karya Seno Gumira Ajidarma
DOI:
https://doi.org/10.22460/semantik.v14i2.p289-304Kata Kunci:
Gerobak, Kemiskinan, Robert Chambers, Sosiologi SastraAbstrak
Penelitian ini mengkaji cerpen “Gerobak” karya Seno Gumira Ajidarma untuk mengungkap bagaimana kemiskinan direpresentasikan melalui lima dimensi Robert Chambers: kemiskinan itu sendiri, ketidakberdayaan, kerentanan, ketergantungan, dan keterasingan. Analisis ini juga menyoroti kemiskinan kultural dan struktural yang tergambar dalam narasi. Dengan pendekatan sosiologi sastra, temuan penelitian menunjukkan bahwa cerpen tersebut merepresentasikan masyarakat kelas bawah yang termarjinalkan, disimbolkan melalui kehidupan dalam gerobak, pengalaman stigmatisasi sosial, serta perasaan rendah diri. Mereka digambarkan sangat rentan terhadap krisis, seperti banjir lumpur yang menenggelamkan “Negeri Kemiskinan.” Cerpen ini juga menampilkan ketergantungan besar pada bantuan luar hingga memandang sedekah sebagai hak, serta keterasingan dari masyarakat urban yang lebih beruntung. Kemiskinan kultural tercermin pada sikap pasif dan kurangnya motivasi untuk berubah, sedangkan kemiskinan struktural lahir dari sistem sosial-ekonomi yang tidak adil serta kegagalan pemerintah menyediakan kebutuhan dasar. Dengan demikian, “Gerobak” tidak hanya menghadirkan narasi tentang kemiskinan, tetapi juga berfungsi sebagai kritik terhadap ketimpangan sosial dan kelemahan sistem.
Referensi
Ajidarma, S. G. (2006). Gerobak. Kumpulan Cerpen Kompas. https://cerpenkompas.wordpress.com/2006/10/15/gerobak/
Amalia, A. D. (2015). Modal sosial dan kemiskinan. Sosio Informa, 1(3), 310–323. https://doi.org/10.33007/inf.v1i3.166
Aminah, S. (2021). Memahami perilaku miskin masyarakat desa sengkerang, lombok tengah: Upaya dalam menghadapi persaingan ekonomi. Komunitas, 12(1). https://doi.org/10.20414/komunitas.v12i1.3556
Angesty, C., Nurulhady, E. F., & Waluyo, S. (2024). Sengkarut kemiskinan masyarakat desa dalam novel Aib dan Nasib karya Minanto. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 7(1), 65–74. https://doi.org/10.30872/diglosia.v7i1.914
Chambers, R. (2013). Rural Development, Putting the Last First. Routledge. http://ndl.ethernet.edu.et/bitstream/123456789/54506/1/198.pdf
Damono, S. D. (2020). Sosiologi Sastra (Cetakan 1). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Fitriani, Sukidin, & Hartanto, W. (2022). Karakteristik kemiskinan pada keluarga orang tua tunggal di kabupaten Jember. SEIKO: Journal of Management & Business, 4(3), 364–374. https://doi.org/10.37531/sejaman.vxix.47
Gweshengwe, B. (2025). An analysis of the contribution of nature-based solutions to poverty eradication. Discover Global Society, 3(1), 13–15. https://doi.org/10.1007/s44282-025-00167-8
Ibrahim, I. S. (2020). Jurnalisme kemiskinan representasi kemiskinan di media lokal (R. B. E. A. Nugroho (ed.)). Kompas Media Nusantara, Jakarta.
Ihwan, M., Fadillah, C., Hidayah, S. N., & Sumardiana, B. (2024). Pemenuhan hak atas rumah layak huni bagi masyarakat miskin. Jurnal Pengabdian Hukum Indonesia, 5(1), 89–102. https://doi.org/10.15294/jphi.v5i1.50011
Jacobus, E. H., Kindangen, P. ., & Walewangko, E. N. (2019). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan rumah tangga di Sulawesi Utara. Jurnal Pembangunan Ekonomi Dan Keuangan Daerah, 19(7), 1–16. https://doi.org/10.35794/jpekd.19900.19.7.2018
Kumbara, A. A. N. A., Liando, M. R., & Sutrisno, N. (2023). Pemberdayaan struktur dan agen dalam penanggulangan kemiskinan kultural di desa Tianyar Barat Kabupaten Karangasem Bali. Journal of Bali Studies, 11(2), 370–386. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/JKB.2023.v13.i02.p11
Listyaningsih, U. (2018). Perspektif spasial penanggulangan kemiskinan di Yogyakarta. 12(1), 95–109. https://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=952528&val=14682&title=PERSPEKTIF SPASIAL PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI YOGYAKARTA
Madaliyah, M., & Rohmah, S. (2024). Upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia. Jurnal Sahmiyya, 3(1), 24–44.
Marahayu, N. mega, Suhardi, I., & Lelono, B. (2017). Aksi naratif dalam cerpen “gerobak” karya Seno Gumira Ajidarma: Kajian semiotika Roland Barthes. Pibsi Xxxix, November, 935–944.
Martha, S., Yundari, Y., Rizki, S. W., & Tamtama, R. (2021). Penerapan metode geographically weighted panel regression (gwpr) pada kasus kemiskinan di Indonesia. BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan, 15(2), 241–248. https://doi.org/10.30598/barekengvol15iss2pp241-248
Monica, R. B., Asrofah, & Murywantobroto. (2024). Gambaran kemiskinan dalam novel kawi matin di negeri anjing dan dunia kecil yang riuh karya Arafat Nur. BLAZE : Jurnal Bahasa dan Sastra dalam Pendidikan Linguistik dan Pengembangan, 2(1), 211–226. https://doi.org/10.59841/blaze.v2i1.979
Naimah, N., Mubayyamah, & Efendi, A. N. (2021). Ekspresi kultural masyarakat madura dalam cerpen sketsa sebilah celurit karya Suhairi. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(2), 141–150. https://doi.org/10.19105/ghancaran.v2i2.3925
Pajriah, S., & Suryana, A. (2018). Analisis faktor penyebab terjadinya kemiskinan di desa pasirlawang kecamatan purwadadi kabupaten Ciamis. Jurnal Artefak: History and Education, 5(2), 83–87. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.25157/ja.v5i2.1939
Palikhah, N. (2016). Konsep kemiskinan kultural. Alhadharah, 15(30), 11–27. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v15i30.1205
Pelawi, A. B., Nainggolan, S. E., Marbun, S. J., Indonesia, S., Bahasa, F., & Medan, U. N. (2025). Ketimpangan sosial dalam cerpen “ gerobak ” karya Seno Gumira Ajidarma ( teori interaksi sosial george simmel ). 1(3), 364–371.
Purwasih, N. (2022). Analisis naskah drama lumpur kemiskinan karya marjan fariq adaptasi dari cerpen gerobak karya Seno Gumira Ajidarma: Suatu pendekatan humaniora. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 1878–1882. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/3232
Rachmawati, U., Florina, I. D., & Musyassaroh, I. S. (2022). Representasi kemiskinan dalam film turah. JISPENDIORA: Jurnal Ilmu Sosial Pendidikan dan Humaniora, 1(1), 109–119.
Roblek, V., & Kejžar, A. (2025). A comprehensive examination of indicators for evaluating poverty and social exclusion. Discover Global Society, 3(1). https://doi.org/10.1007/s44282-025-00192-7
Rosana, E. (2019). Kemiskinan dalam perspektif struktural fungsional. Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 14(1), 19–34. https://doi.org/10.24042/ajsla.v14i1.4483
Rustanto, B. (2015). Menangani Kemiskinan (P. Latifah (ed.)). PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Solina, N. (2021). Analisis pascakolonial pada cerpen “gerobak” Karya Seno Gumira Ajidarma. 167–186. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/3232
Thompson, S., & Cannon, M. (2023). Power, poverty, and knowledge – reflecting on 50 years of learning with Robert Chambers. IDS Bulletin, 54(1). https://doi.org/10.19088/1968-2023.114
Wafiq, C. Al. (2024). Potret kemiskinan dalam novel ketika lampu berwarna merah karya Hamsad Rangkuti. BAHTERA INDONESIA: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia POTRET, 9(2), 1–23. https://doi.org/10.31943/bi.v9i2.801
Wulandari, S., Dasopang, A. P., Rawani, G. A., Hasfizetty, I., Sofian, M. Y., Dwijaya, R., & Rachmalija, S. (2022). Kebijakan anti kemiskinan program pemerintah dalam penananggulangan kemiskinan di Indonesia. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(10), 3209–3218.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The author is responsible for acquiring the permission(s) to reproduce any copyrighted figures, tables, data, or text that are being used in the submitted paper. Authors should note that text quotations of more than 250 words from a published or copyrighted work will require a grant of permission from the original publisher to reprint. The written permission letter(s) must be submitted together with the manuscript.