Hubungan Antara Self Concept Dengan Penyesuaian Diri Mahasiswa Baru

Authors

  • Devy Sekar Ayu Ningrum IKIP SILIWANGI
  • Endah Andriani Pratiwi

DOI:

https://doi.org/10.22460/q.v6i1p24-29.3033

Abstract

Abstract The purpose of this study was to determine the relationship between Self Concept and Self-Adjustment of New Students in Guidance and Counseling Study Program of IKIP SILIWANGI. The method used in this study is a correlational method with a quantitative approach. The theory used in this study is the theory of Self Concept proposed by William H Fitts (1971) and the theory of adjustment proposed by Alexander Schneiders (1964). The sampling technique in this study used simple random sampling, the number of samples in this study were 40 new students of the Guidance and Counseling study program at IKIP SILIWANGI. The measuring instrument used in this study is the adaptation of the Tennessee Self-Concept scale (TSCS) developed by William H. Fitts (1971) and the measuring instrument for social adjustment is a measuring instrument made by researchers based on aspects of social adjustment based on theory. from Schneiders (1964). The results of the study obtained test results with a value of tcount (2.595) > ttable (2.021). This indicates that Ho is rejected, which indicates that there is a positive relationship between the Self concept variable and the adjustment of New Students in the Guidance and Counseling Study Program of IKIP SILIWANGI.Keywords:   Self Concept, Self Adjustment, Students   Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan antara Self Concept dengan Penyesuaian Diri Mahasiswa Baru di Prodi Bimbingan dan Konseling IKIP SILIWANGI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Self Concept yang dikemukakan oleh William H fitts (1971) dan teori penyesuaian diri yang di kemukakan oleh Alexander Schneiders (1964). Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 40 mahasiswa baru program studi Bimbingan dan Konseling di IKIP SILIWANGI. Alat ukur yang dipakai dalam penelitian ini adalah adaptasi alat ukur Tennessee Self-Concept scale (TSCS) yang dikembangkan oleh William H. Fitts (1971) dan alat ukur untuk penyesuaian sosial adalah alat ukur yang dibuat oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek penyesuaian sosial berdasarkan teori dari Schneiders (1964). Hasil dari penelitian didapatkan hasil pengujian dengan nilai thitung (2,595) > ttabel (2,021). Hal tersebut mengindikasikan Ho ditolak yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara variabel Self concept dengan penyesuaian diri  pada Mahasiswa Baru di Prodi Bimbingan dan Konseling IKIP SILIWANGI.Kata Kunci: Self Concept, Penyesuaian Diri, Mahasiswa

References

Burns, R. B. (1993). Konsep Diri (Teori Pengukuran, Perkembangan dan Perilaku). Jakarta. Arcan.

Fitts, H. William. (1971). The Self Concept and Self Actualization, Los Angeles, California.

Maulidya nurul fajrin. (2020). Self Concept Hattie.pdf. 3(4), 123–128. https://www.journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/fokus/article/view/5224/1879

Schneiders, Alexander. (1964). Personal Adjustment and Mental Health. New York, Hoolt, Rinehart and Winston.

Silalahi, Ulber. (1999). Metode dan Metodologi Penelitian. Bandung : Bina Budhaya

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung. Alfabeta

Downloads

Published

2022-01-31

How to Cite

Ayu Ningrum, D. S., & Pratiwi, E. A. (2022). Hubungan Antara Self Concept Dengan Penyesuaian Diri Mahasiswa Baru. Quanta : Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan, 6(1), 13–17. https://doi.org/10.22460/q.v6i1p24-29.3033