Self-concept Profiles in Vocational High School Students Level

Authors

  • Ani Kurniati Universitas PGRI Semarang
  • Jovita Juliejantiningsih Universitas PGRI Semarang, Indonesia
  • Sri Wahyuni Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.22460/quanta.v8i2.4700

Keywords:

Self-Concept, Students, Vocational High School

Abstract

The purpose of this study was to determine the description of the self-concept of second-grade students at SMK N 6 Semarang. The research method used is descriptive quantitative with survey research type. The number of samples was 70 students. Sampling using a random sampling technique. The results of the research on the description of the self-concept that has a high self-concept amounted to 10 students with a percentage of 14%. Students who have a moderate self-concept amounted to 49 with a percentage of 70% and students who have a low self-concept or negative self-concept amounted to 11 with a percentage of 16%. The results of this study are presented for guidance and counseling teachers in schools to be used as a basis for efforts to provide guidance and counseling services to students to increase positive self-concept at SMK N 6 Semarang.

References

Alini, A., & Meisyalla, L. N. (2021). Gambaran Kejadian Body Shaming Dan Konsep Diri Pada Remaja Di Smkn 1 Kuok. PREPOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(2), 1170-1179. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2371

Almaida, D. S., & Febriyanti, D. A. (2019). Hubungan antara konsep diri dengan kematangan karir pada siswa kelas xi smk yayasan pharmasi semarang. Jurnal Empati, 8(1), 87-92. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/23579

Apriliyanti, A., Mudjiran, M., & Ridha, M. (2017). Hubungan konsep diri siswa dengan tingkah laku sosial siswa. Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(2), 25-29. http://dx.doi.org/10.29210/12016262

Asri, D. N. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya konsep diri remaja (studi kualitatif pada siswa SMPN 6 Kota Madiun). Jurnal Konseling Gusjigang, 6(1). https://doi.org/10.24176/jkg.v6i1.4091

Astuti, R. D. (2014). Identifikasi Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri Siswa Sekolah Dasar Negeri Mendungan 1 Yogyakarta. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta. https://eprints.uny.ac.id/14425/

Desmita. (2014). Psikologi Perkembangan Siswa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Dewi, Y. P., & Mugiarso, H. (2020). Hubungan antara konsep diri dengan efikasi diri dalam memecahkan masalah melalui konseling individu di SMK hidayah Semarang. JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 6(1), 29-40. http://dx.doi.org/10.22373/je.v6i1.5750

Hardiyanti, P. T., & Nuryanta, N. (2016). Pengaruh religiusitas lingkungan sekolah terhadap konsep diri siswa-siswi di MAN Pakem Sleman. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 13(2), 85-101. https://doi.org/10.14421/hisbah.2016.132-06

M. Asy’ari, dkk. (2014). Konsep Diri, Kecerdasan Emosi Dan Motivasi Belajar Siswa. Pesona, Jurnal Psikologi Indonesia : Vol 3 No.1, Hal : 83-89. Asy’ari, M., Ekayati, I. N., & Matulessy, A. (2014). Konsep diri, kecerdasan emosi dan motivasi belajar siswa. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(1), 83-89. https://core.ac.uk/download/pdf/291850178.pdf

Muslifar, R. (2015). Efektifitas Pelaksanaan Layanan Bimbingan kelompok Dalam Mengembangkan Konsep Diri Positif. Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling, 1(2). https://www.i-rpp.com/index.php/jptbk/article/view/244

Nisrima, S., Yunus, M. N., & Hayati, E. N. (2017). Pembinaan perilaku sosial remaja penghuni yayasan islam media kasih kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan, 1(1). https://jim.usk.ac.id/pendidikan-kewarganegaraan/article/view/29713

Novilita, H., & Suharnan, S. (2013). Konsep diri adversity quotient dan kemandirian belajar siswa. Jurnal Psikologi Tabularasa, 8(1). https://doi.org/10.26905/jpt.v8i1.218

Nuraini, N., Kusuma, F. H. D., & Rahayu, W. (2018). Hubungan interaksi sosial dengan kesepian pada lansia di kelurahan tlogomas kota malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 3(1). https://doi.org/10.33366/nn.v3i1.832

Nurliana, Y. (2015). Konsep Diri Remaja (Siswa Kelas X SMA). Psikologi dan Kemanusiaan, 440-445. Universitas Muhammadiyah Malang. https://mpsi.umm.ac.id/files/file/441-445%20Yetti%20Nurliana.pdf

Purnaningtyas, L. F., & Masykur, A. M. (2015). Konsep diri dan kecenderungan bullying pada siswa SMK Semarang. Jurnal Empati, 4(4), 186-190. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/14317

Rakhmat, J. (2018). Psikologi Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Retnowati, Y. (2021). Pola Komunikasi Dan Kemandirian Anak: Panduan Komunikasi Bagi Orang Tua Tunggal. Mevlana Publishing.

Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(1), 25-32. https://doi.org/10.14421/aplikasia.v17i1.1362

Siwi, I. H. (2020). Meningkatkan Konsep Diri Siswa SMA Melalui Bimbingan Kelompok. Jurnal Konseling Gusjigang, 6(2). https://doi.org/10.24176/jkg.v6i2.6357

Sugiyono, S. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta

Sugiyono, S. (2023). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta

Suryani, I., & Hutabarat, R. (2020). Konsep Diri Siswa di MAN 3 Medan. Al-Mursyid: Jurnal Ikatan Alumni Bimbingan dan Konseling Islam (IKABKI), 2(1). http://dx.doi.org/10.30829/mrs.v2i1.715

Tohirin. (2013). Bimbingan dan Konseling di sekolah dan Madrasah. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Yunistiati, F., Djalali, M. A. A., & Farid, M. (2014). Keharmonisan keluarga, konsep diri dan interaksi sosial remaja. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(01). https://core.ac.uk/pdf/aaa229330533.pdf

Zulkhairi, Z., Arneliwati, A., & Nurchayati, S. (2018). Studi Deskriptif Kualitatif: Persepsi Remaja Terhadap Perilaku Menyimpang. Jurnal Ners Indonesia, 8(2), 145-157. https://doi.org/10.31258/jni.8.2.145-157

Downloads

Published

2024-05-09

How to Cite

Ani Kurniati, Juliejantiningsih, J. ., & Wahyuni, S. . (2024). Self-concept Profiles in Vocational High School Students Level. Quanta : Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan, 8(2), 81–87. https://doi.org/10.22460/quanta.v8i2.4700