MOTIVASI BELAJAR SISWA DARI KELUARGA BERCERAI

Authors

  • Anindita Dwi Kusti Aprilia Universitas PGRI Semarang
  • Arri Handayani Universitas PGRI Semarang
  • Padmi Dhyah Yulianti Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.22460/q.v3i3p72-78.1470

Keywords:

Kata kunci, motivasi belajar, perceraian, studi kasus

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya motivasi belajar yang tergolong rendah oleh siswa dari keluarga bercerai di SMA N 3 Pemalang. Hal ini ditunjukkan dengan ketidak aktifan siswa dalam proses pembelajaran, sering menunda-nunda dalam mengerjakan tugas, sering tidak masuk sekolah, kurang antusias anak dalam mengikuti pelajaran, tidak adanya kesadaran akan belajar, tidak adanya perencanaan belajar yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar siswa dari keluarga bercerai. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subyek pada penelitian ini terdiri dari tiga orang siswa yang berasal dari keluarga bercerai di SMA N 3 Pemalang. Simpulan hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa dari keluarga bercerai yang tergolong rendah yang disebabkan oleh permasalahan yang bersumber pada keluarga serta kurangnya dukungan dari orang terdekat terutama keluarga.  

References

Hamalik, O. (2010). Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Wahab, R. (2015). Psikologi Belajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Djamarah,S. B. (2011). Psikologi Belajar (Edisi II). Jakarta: Rineka Cipta

Mahmud. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia..

Hamzah, B.U.. (2011). Belajar dengan Pendekatan.Jakarta: PT Bumi Aksara.

Mudjiono, D. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Hayati, F. (2016). Profil Keluarga Bercerai dan Pengaruhnya Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak. Dosen PG-Paud STKIP Bina Bangsa Getsempena.

Yusuf. (2014). Dampak Perceraian Orang Tua Terhadap Anak.Departemen Pendidikan dan Kebudyaan.

Nur’aeni dan Dwiyanti,R. (2009). Dinamika Psikologis Perempuan Yang Bercerai. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Dariyo, A. (2004). Memahami Psikologi Perceraian dalam Keluarga. Fakultas Psikologi Universitas Indonusa Esa Unggul.

Agency. (2011). Ketika orangtua bercerai. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta Cv.

Tohirin.(2012). Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Bimbingan Konseling. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Moleong, J.L. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Published

2019-09-01

How to Cite

Aprilia, A. D. K., Handayani, A., & Yulianti, P. D. (2019). MOTIVASI BELAJAR SISWA DARI KELUARGA BERCERAI. Quanta : Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan, 3(3), 83–89. https://doi.org/10.22460/q.v3i3p72-78.1470